Ingin Aman Melakukan Transaksi Keuangan Elektronik ? Lakukan 5 Langkah Pengamanan Sederhana Dari Hacking Ini
Dimana ada gula di situ ada semut.
Ketika kebutuhan dan penggunaan transaksi keuangan secara online makin meningkat dari hari ke hari, maka bagaikan semut, semakin banyak pula para pelaku kejahatan elektronik yang “merubung” transaksi ini, sehingga makin tinggi pula tingkat kejahatan yang dilakukan secara digital.
Sebab bagaimanapun juga, kejahatan elektronik ini relatif lebih aman bagi pelaku bila dibandingkan di dunia nyata.
Istilah “aman” disini sebab pelaku tidak harus terlibat secara langsung, secara fisik di lokasi kejahatan. Cukup dengan duduk manis dengan memanfaatkan perangkat yang cukup canggih, semuanya bisa terjadi.
Ditambah lagi dengan kekurang-tahuan sebagian masyarakat Indonesia, maka ada banyak transaksi keuangan elektronik yang menjadi target sasaran para hacker jahat untuk mengeruk keuntungan pribadi sebanyak-banyaknya.
Dimana target sasarannya termasuk para pengguna kartu ATM.
Sedangkan saat ini yang namanya kartu ATM sudah digunakan secara luas oleh masyarakat.
Sehingga pastinya anda sudah mendengar begitu banyak berita tentang adanya pengguna kartu ATM yang menjadi korban para pembobol kartu ATM.
Karena itulah jika ingin melindungi properti keuangan anda dari serangan hacking dan ingin aman dalam melakukan transaksi keuangan elektronik dengan kartu ATM, sebaiknya luangkan sedikit waktu anda untuk benar-benar menyimak 5 langkah pengamanan dari serangan para hacker yang sebenarnya cukup sederhana ini :
1.Selalu hati-hati dan waspada ketika melakukan transaksi dengan kartu ATM
Ingat kan apa yang dikatakan Bang Napi bahwa kejahatan bisa terjadi tidak hanya karena niat, namun juga karena adanya kesempatan.
Karena itulah selalu berhati-hati dan waspadalah ketika melakukan transaksi dengan kartu ATM, dalam hal ini bisa berupa :
- Menggunakan lokasi ATM yang terlihat aman
Sebaiknya hindari bertransaksi ATM di lokasi ATM yang tidak biasa anda gunakan, terutama jika lokasinya terlihat terpencil dan sepi
- Hindari bertransaksi di larut malam
Anda bisa berhitung sendiri, menggunakan ATM pada jam 1 dini hari tentu akan lebih beresiko bila dibandingkan dengan menggunakannya pada jam 1 siang hari. Terlebih lagi jika tempatnya sepi.
- Cermati jika terlihat ada kejanggalan
Sebaiknya perhatikan segala sesuatunya di lingkungan ATM tersebut. Jika terlihat ada sesuatu yang janggal, sebaiknya urungkan saja niat anda
- Jangan terburu-buru, selalu periksa
Ketika dan setelah melakukan transaksi jangan pernah melakukannya secara terburu-buru. Lakukan dengan tenang dan cermat, serta selalu periksa setelahnya.
Terburu-buru akan membuat anda menyesal.
- Waspada juga saat berbelanja
Anda juga seharusnya waspada saat menggunakan kartu ATM untuk berbelanja.
Bukannya berprasangka buruk, namun sudah cukup banyak kasus dimana kartu ATM pembeli ( yang digunakan untuk pembayaran ) ternyata dibajak dengan perangkat Skimming.
Cara yang paling aman berbelanja dengan menggunakan kartu ATM adalah di toko langganan kepercayaan anda.
2. Segera laporkan jika memang terjadi masalah
Ketika terjadi satu masalah dengan ATM anda – cemas boleh saja namun berusahalah untuk tetap bersikap tenang. Segera laporkan masalah yang terjadi pada pihak bank yang berwenang.
Jangan sekali-kali tergiur pada seseorang yang menawarkan untuk menolong dan mengurus membereskan masalah ATM anda.
Terlebih lagi dengan kecanggihan teknologi saat ini, anda bisa langsung mengatur laporan otomatis ketika terjadi transaksi ATM.
Dengan cara ini, ketika terjadi transaksi yang mencurigakan dari kartu ATM, maka secara otomatis akan ada laporan yang masuk pada ponsel, sehingga dapat dengan cepat dilakukan antisipasi dan hingga melakukan pemblokiran.
3. Mengganti PIN secara berkala
Cara ini sebenarnya sangat sederhana dan sangat mudah dilakukan.
Tetapi coba tanyakan pada diri anda sendiri, sudah berapa kalikah anda mengganti PIN ATM anda ?
Mungkin beberapa dari anda sudah melakukannya, tetapi yakin bahkan lebih banyak yang malah belum pernah menggantinya sama sekali.
Sebab cara ini terlihat sangat sepele dan sederhana.
Karena itulah banyak yang mengabaikannya. Padahal yang namanya PIN itu ibaratnya ‘kunci untuk keluar masuk rumah kita.
Jadi mulai sekarang, coba lakukan hal yang sederhana, namun malah sangat bermanfaat ini, sehingga kartu ATM anda lebih aman terlindungi.
4. Gunakan trik “ Mengaburkan Jejak PIN”
Dan terakhir, gunakan trik yang sangat ampuh untuk melindungi kartu ATM anda dari tangan-tangan jahil jahat yang ingin melacak kode PIN anda setelah bertransaksi, yaitu dengan cara Mengaburkan Jejak PIN.
Cara ampuh mengamankan kartu ATM yagn ini sebenarnya sangat sederhana.
Tetapi yakin anda sepertinya belum pernah melakukannya. Atau bahkan belum tahu caranya.
Nah bagi anda yang belum tahu bagaimana cara menamankan kartu ATM dengan mengaburkan jejak PIN, berikut caranya :
- Lakukan transakasi dengan kartu ATM seperti biasa
- Setelah selesai, keluarkan dan ambil kartu ATM seperti biasanya pula
- Setelah itu jangan buru-buru keluar dulu
- Namun masukkan kembali kartu ATM anda ke dalam mesin, kini saatnya mengaburkan jejak PIN kartu ATM anda
- Caranya, saat anda diminta memasukkan kode PIN, ketikkan saja kode PIN secara sembarang dan acak
- Setelah itu, tekan tombol “Cancel” dan keluarkan kartu ATM dari dalam mesin
- Dengan cara ini, jika ada orang jahil yang cukup piawai untuk melacak PIN, maka ia akan kecele, sebab PIN terakhir yang terlacak adalah PIN palsu anda.
Nah seperti itulah trik transaksi keuangan elektronik secara aman dengan melakukan 5 langkah pengamanan sederhana dari kejahatan Hacker.
Sebab ketika teknologi semakin berkembang dan orang-orang makin pintar, namun tidak diimbangi moral yang baik, maka segala bentuk kejahatan bisa terjadi.
Karena itu akan sangat lebih baik jika diri kita sendiri yang selalu waspada dan berjaga diri.
Ingat lagi kata Bang Napi bahwa “bahwa kejahatan bisa terjadi tidak hanya karena niat, namun juga karena adanya kesempatan”.
Tips lain untuk transaksi keuangan yang aman :
