-->

AWAS ! Pecandu Game ( Gratis ) Harus Hati-Hati

Ini mungkin rambu-rambu bagi mereka, para penggemar dan pecandu permainan elektronik atau game.
Seperti diketahui bahwa game merupakan salah satu aplikasi yang paling digemari dan dicari oleh pecandunya di dunia internet. Para pengembang jeli melihat peluang ini, sehinga mereka juga berlomba menyediaan dan menawarkan beraneka ragam game untuk para pecandunya, mulai yang berbayar sampai yang gratis.
Namun mulai sekarang para pecandu game sebaiknya lebih berhati-hati.

Sebab dari bermacam aplikasi yang tersedia di app store, ternyata aplikasi yang paling diincar oleh malware atau program jahat ternyata adalah game.

Sebuah penelitian yang telah dilakukan oleh pembuat anti virus pada bulan Juni 2013 yang hasilnya kemudian disusun dalam laporan berjudul Mobile Security: Mcafee Consumer Trends Report, menyatakan bahwa game merupakan aplikasi yang paling banyak dinfeksi malware.
Selanjutnya dinyatakan bahwa 26 persen dari aplikasi yang berbahaya lebih dari sekedar adware. Penelitan yang dilakukan juga menunjukkan bahwa penipuan lewat SMS dan eksploitasi rooting merupakan beberapa jenis ancaman yang paling banyak ditemukan pada berbagai aplikasi.

"Pengguna perangkat mobile tidak sadar membiarkan data pribadi mereka di tangan penjahat kriminal ini, membuka pintu tak terbatas untuk para scammer," kata Vice President Consumer and Mobile Asia Pacific , Stephan Perchard.

Hasil penelitian ini juga diperkuat oleh produsen anti virus lainnya yang melansir bahwa aplikasi gratis berisi malware akan mencuri informasi pribadi yang nantinya dapat digunakan untuk penipuan.

Umumnya para penjahat di internet memanfaatkan cealh pada app permissions untuk menyisipkan malware mereka pada aplikasi yang sifatnya gratis.
Kemudian apabila pengguna perangkat mobile menginstal aplikasi maka secara tanpa sadar memberikan permissions, maka dalam hal ini secara tidak langsung berarti memberikan para scammer akses penuh untuk menyebarkan malware mereka.

Kebanyakan konsumen masih sering mengabaikan masalah perlindungan privasi ketika men-download aplikasi. Alasan yang umum adalah mereka tidak mengerti tingkat kerusakan yang mungkin bisa ditimbulkan karena memberikan permissions tersebut.

Laporan rilis itu juga melaporkan, selain game, aplikasi- aplikasi lain yang juga menjadi incaran para scammer untuk disisipi malware adalah aplikasi personalisasi, tools, musik, gaya hidup, serta televisi. Juga ditemukan bahwa malware yang paling banyak ditemukan disusupkan pada aplikasi adalah F4keRun, yang ditemukan di G00gle Play.

Malware ini meminta pengguna untuk memberikan rating bintang pada sebuah aplikasi. Sebuah nilai rating yang tinggi pada sebuah aplikasi menandakan bahwa aplikasi tersebut memang dapat dipercaya, karena telah dipakai oleh banyak pengguna.
Namun masalahnya rating bintang ini justru sering dimanfaatkan penjahat dunia maya untuk mendistribusikan malware mereka.

Untuk itu sekali lagi, agar para pengguna dan pecandu video game lebih hati-hati lagi ke depan jika menggunakan sebuah aplikasi.

You may like these posts