-->

Four Basic Concept, Teknik Marketing Untuk Dongkrak Penjualan

Dalam ilmu marketing, ada sebuah teknik pemasaran yang selama terbukti dapat mendongkrak jumlah penjualan. Teknik Marketing yang mampu meningkatkan penjualan tersebut dinamakan Four Basic Concept.

Jika tertarik, silahkan simak uraiannya di bawah ini.
Konon, dalam dunia usaha, ada satu kata kunci yang menjadi “roh” , yang menjadi penggerak dan tujuan segala aktivitasnya. Kata kunci itu adalah “penjualan alias marketing”.
Sehebat apapun sebus usaha dikelola, jika penjualan-nya “lebay”, maka usaha pasti akan “memble”.
Dan ketika berbicara penjualan, maka tidak bisa lepas dari kata “pemasaran” alias marketing.

Karena itulah para pakar dan pelaku dunia usaha selalu berupaya mencari dan berusaha menemukan satu formula yang bisa menjadi “jurus sakti” dalam mendongkrak penjualannya.
Lihat juga :

Dari sekian banyak konsep penjualan yang pernah diformulasikan, ada salah satu jurus sakti yang menjadi andalan para pemasar ( marketing ) guna mendongkrak penjualan produk usahanya.
Apa sebenarnya yang dimaksud dengan “jurus sakti” marketing ini ?
Dan mengapa menjadi andalan ?
Para pelaku pemasaran biasa menyebut jurus sakti ini sebagai Four basic Concept.
Dan para pemasar menjadikan “4 konsep dasar” ini sebagai andalan sebab secara praktek lapangan telah terbukti keandalannya dalam mendongkrak penjualan.

Lalu apa yang dimaksud dengan dengan Four basic Concept ?

Pada dasarnya " Four Basic Concept " adalah sebuah tahapan yang akan memandu para pelaku dunia usaha – terutama sekali para pelaku usaha kecil- menengah yang baru dan sedang membuka usahanya - untuk mempermudah dalam melakukan proses penjualan.

Dan secara sederhana dalam korelasinya untuk mendongkrak penjualan, jurus sakti Four Basic Concept ini dapat dijabarkan sebagai berikut :

1. Perencanaan dan Persiapan

Yang dimaksud dengan Perencanaan dan Persiapan adalah sebelum menawarkan sebuah produk, penjual / pelaku usaha mutlak untuk mengetahui data dan fakta di lapangan. Apa saja produk lain yang telah ada di lapangan.
Seperti apa produknya ?
Berapa harganya ?
Bagaimana cara kerja suppliernya ? Dan sejenisnya.
Dengan mengetahui segala sesuatunya tentang competitor baru bisa direncanakan dan dipersiapkan selanjutnya produk apa yang akan kita jual dan bagaimana menjualnya. Semakin banyak yang diketahui, akan semakin membantu.

2. Pembukaan.

Apa yang dimaksud dengan pembukaan ?
Secara sederhana bisa diartikan sebagai membuka dan menjalin hubungan atau komunikasi dengan target atau calon pelanggan dan atau perantara pelanggan ( pedagang ecer ).Pembukaan juga bisa diartikan sebagai keterbukaan. Sehingga ketika mulai membuka dan menjalin sebuah hubungan / komunikasi tidak semata-mata didasari oleh alasan bisnis semata.
Ketika calon pelanggan bisa mengetahui “siapa kita sesungguhnya” maka yang terjalin justru tidak hanya sebuah hubungan bisnis semata tetapi tidak mustahil juga bisa mengarah kepada sebuah hubungan silaturahmi dan kekeluargaan.
Dan hubungan seperti ini dalam sebuah bisnis akan jauh memudahkan dan menguntungkan, nantinya.

3. Investigasi

Ketika sudah memperoleh data yang memadai dan ketika sebuah hubungan telah terjalin, mulailah melakukan investigasi. Artinya ?
Coba jajagi apa tanggapan calon pelanggan tentang produk yang akan ditawarkan. Dan bagaimana peluang produk untuk bisa laku terjual ketika sudah benar-benar “dilempar “ ke pasaran.Dan sekecil apapun tanggapan dari calon pelanggan, akan sangat berguna, guna menentukan strategi selanjutnya.

4. Presentasi

Dan ketika semua telah terbuka lebar, tibalah saatnya untuk mempresentasikan produk kepada calon pelanggan.Beri gambaran secara detil tentang produk yang ditawarkan. Beri penjelasan pula apa kelebihannya.
Dan karena pada dasarnya semua orang ingin mendapatkan keuntungan, maka beri gambaran dan dorongan keuntungan apa saja yang akan didapat ketika mereka menggunakan atau membeli produk anda.
Namun harus jujur jika memang ada kekurangannya.

Secara lebih singkat dan lebih sederhana, Four Basic Concept dapat diibaratkan dengan pepatah berikut : “Tak Kenal Maka Tak Sayang”.

Untuk mendapat penjualan yang hebat maka kenali calon pelanggan anda.
Buka dan jalin hubungan yang baik, sehingga mereka merasa bahwa hubungan yang terjalin bukan hanya sebuah hubungan bisnis belaka, tetapi lebih mengarah kepada hubungan silaturahmi dan kekeluargaan.
Dan ketika calon pelanggan telah mengenal dengan baik dan merasa “sayang” dengan (produk ) anda, maka itulah saatnya anda meluncurkan produk-produk anda.

Dengan cara itulah Four Basic Concept akan bisa menjadi jurus sakti andalan anda.

You may like these posts