-->

Inilah 3 Cara Termudah Untuk Membuktikan Bahwa Bumi Mengelilingi Matahari

Semisal, saat ini anda sedang mengajari anak anda pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam. Dan anak anda bertanya : Pak / Bu, benarkah bumi mengelilingi matahari ?
Jawab anda ; benar !
Tapi pak / bu, apa buktinya ?
Bagaimana anda akan menjawab pertanyaan ini ?
Bingung ?

Berbeda dengan jaman kuno, ilmu pengetahuan modern menyatakan bahwa matahari adalah pusat galaksi. Dan bumi mengelilingi matahari. Dan ini yang diajarkan dan diterima selama bersekolah.
Pendapat tersebut memang benar adanya ( ilmu pengetahuan modern telah membuktikannya ).
Tetapi bagaimana cara termudah membuktikannya ?
Sebab tentu saja tidak semua orang bisa terbang jauh-jauh dari sistem tata surya ke arah kutub, lalu melihat bagaimana Bumi beserta planet-planet bergerak mengitari Matahari.

Jadi, bagaimana membuktikannya?
Tentu saja memang tidak mudah bisa memberikan bukti yang langsung. Namun dari yang tidak mudah itu pasti selalu ada yang paling mudah.
Dan cara yang paling mudah untuk membuktikan bahwa bumi mengelilingi matahari adalah dengan ilmu astronomi.

Dan melalui ilmu astronomi Inilah 3 Cara Termudah Membuktikan Bahwa Bumi Mengelilingi Matahari :

1. Pembuktian dengan aberasi bintang

Sebagaimana dikemukakan James Bradley pada 1725 tentang fenomena aberasi bintang. Posisi bintang sebenarnya selalu tetap pada suatu titik di langit. Namun ternyata posisi bintang ini mengalami pergeseran dari titik awalnya, meski tidak terlalu besar.
Hal ini cukup untuk menunjukkan bahwa bumi memang bergerak.

Ilustrasi sederhananya :
Misal anda sedang berdiri ditengah hujan, dan air hujan jatuh tepat tegak lurus di kepala. Karena memakai payung, air hujan tidak bisa jatuh di kepala. Namun ketika anda mulai berjalan maka air hujan seolah-olah berbelok dan menciprati kepala.
Sehingga anda harus terpaksa mencondongkan payung. Padahal sebenarnya air hujan tadi tidak berbelak dan tetap jatuh tegak lurus.
Namun karena anda bergerak relatif ke depan, maka efek yang terjadi adalah seolah-olah membelok dan menciprat ke kepala.


Yang lebih rumit, digambarkan seperti di bawah ini :
S adalah posisi bintang, dan E posisi pengamat di Bumi. Arah bintang relatif terhadap pengamat adalah ES, dengan jarak tergantung pada laju cahaya. Bumi BERGERAK pada arah EE’ dengan arah garis yang merepresentasikan lajunya.
Ternyata pengamatan menunjukkan bahwa bintang berada pada garis ES’ bukannya ES, dengan SS’ paralel dan sama dengan EE’.
Sehingga posisi bintang terlihat bergeser dari posisi sebenarnya dengan sudut yang dibentuk antara SES’. J
ika Bumi memang tidak bergerak, maka untuk setiap waktu, sudut SES’ adalah 0, tetapi ternyata sudut SES’ tidak nol. Ini adalah bukti pertama bahwa memang Bumi bergerak.

2. Pembuktian dengan paralaks bintang

Menurut Bessel (1838), Paralaks bintang bisa terjadi jika posisi suatu bintang yang jauh, seolah-olah tampak ‘bergerak’ terhadap suatu bintang yang lebih dekat.
Dan hal ini hanya bisa terjadi, karena adanya perubahan posisi dari Bintang akibat pergerakan Bumi terhadap Matahari.


Perubahan posisi akan membentuk sudut p, dengan posisi ujung-ujung saat Bumi mengitari Matahari.
Sudut paralaks dinyatakan dengan (p), yang merupakan setengah pergeseran paralaktik bilamana bintang diamati dari dua posisi paling ekstrim.
Hal bisa menjelaskan jika Bumi memang mengitari Matahari.

3. Pembuktian dengan efek Doppler.

Menurut Newton, cahaya bisa dipecah menjadi beberapa komponen warna, yaitu mejikuhibiniu. Dan dari pengamatan astronomi menunjukkan bahwa perilaku bintang menunjukkan jika obyek di langit ternyata memiliki “ sidik jari” yang tidak berada pada tempat-nya.
Penjelasan dari Doppler (1842), jika suatu sumber informasi ‘bergerak’, maka akan terjadi ‘perubahan’ informasi.
Bergerak disini dalam arti kata relatif.

Dan juga, jika sumber cahaya mendekat maka gelombang cahaya yang teramati menjadi lebih biru, sedangkan jika menjauh akan menjadi lebih merah.
Ketika Bumi bergerak mendekati bintang, maka bintang menjadi lebih biru, dan ketika menjauhi menjadi lebih merah.
Namun disuatu ketika, pengamatan bintang menunjukkan adanya pergeseran merah, tetapi di saat yang lain, bintang tersebut mengalami pergeseran Biru.
Hal inilah yang menjadi bukti bahwa bumi memang bergerak, bolak-balik – karena mengitari Matahari, denga memiliki kecepatan, relatif terhadap bintang.

Jadi itulah 3 Cara Termudah Membuktikan Bahwa Bumi Mengelilingi Matahari.

Dan karena anak anda bertanya tentang hal yang sifatnya ilmiah, maka tentu saja jawabannya juga harus bersifat ilmiah pula.
Yang dibawah ini tidak kalah menariknya :

You may like these posts