Bagaimana Hasil Akhir Final Piala AFF 2016 ? Apakah Timnas Indonesia Bisa Mengalahkan Thailand Dan Menjadi Juara ?
Pertanyaan harap-harap cemas itulah yang kini sedang menggelayut di benak kebanyakan masyarakat Indonesia, khususnya para pecinta dan pendukung Timnas Indonesia, dan wa-bil khusus para pecandu sepak bola.
Harapan besar ini langsung membumbung tinggi setelah patriot-patriot sepak bola yang bergabung dalam Timnas Indonesia berhasil melaju ke babak final setelah menumbangkan kesebelasan Vietnam dengan total akumulasi gol 4-3.
Wajar saja, sebab sehabis terpuruk beberapa waktu karena sangsi FIFA dan gonjang-ganjing PSSI sehingga terpaksa absen di kejuaraan internasional, ditambah karena memang telah puasa gelar bergengsi cukup lama, maka harapan tersebut menjadi sangat membuncah.
Menjadi juara Piala AFF 2016 bisa menjadi oase di tengah keringnya padang pasir nan gersang.
Pertanyaan besarnya adalah “MEMANG BISAKAH ” Timnas Indonesia mengalahkan Thailand dan menjadi Juara di Kejuaraan AFF 2016 ini ?
Bukan hanya menjadi juara yang nomor 2 alias runner-up seperti yang sebelum-sebelumnya ?
Meragukan tekad, kemampuan dan daya juang para patriot Garuda Indonesia tentu saja merupakan hal yang tabu. Sangat tabu.
Salah-salah malah dianggap sebagai anti nasionalis. Atau penyebar ujar-ujar kebencian.
Tetapi cobalah bertanya kepada diri sendiri – baik itu sebagai penggemar, penonton, pemain, hingga jajaran pelatih dan pengurus – ( sebagai instropeksi ), tanyakan pada diri sendiri, dengan berkaca kepada pertandingan terakhir melawan Vietnam pada babak tandang semifinal kemarin :
"MEMANG BISAKAH Timnas Indonesia mengalahkan keseblesan Thailand dan menjadi Juara di Kejuaraan AFF tahun ini, jika “cara bermain laskar Garuda masih seperti itu ?”
Lihat juga :
Jika memiliki rekaman, cobalah putar kembali, bagaimana pertandingan tandang semi final Indonesia Vs Vietnam berlangsung.
Timnas Indonesia pada akhirnya memang berhasil lolos ke babak selanjutnya setelah memaksakan hasil seri 2-2, sehingga skor total adalah 4-3.
Tetapi jika mau jujur pada diri sendiri – dengan tidak mengecilkan betapa hebat perjuangan para pemain timnas beserta jajarannya - hasil seri tersebut bukanlah merupakan hasil yang dipetik karena kemampuan teknis, taktis dan strategi, melainkan lebih kepada factor “BEJO” alias beruntung belaka.
Coba lihat sekali lagi, perhatikan dan amati, lalu tanyakan pada diri sendiri.
Bukankah hasil tersebut memang lebih kepada faktor keberuntungan, luck atau BEJO ?
Pelatih timnas Vietnam bahkan merasa “ajaib” dengan hasil akhir yang didapat,….. kok bisa-bisanya seri. Sang pelatih benar-benar merasa “heran dan takjub” betapa BEJO-nya timnas Indonesia.
Meski tidak seganteng Ronaldo atau David Beckam, si cantik Dewi Fortuna ternyata malah lebih cinta dan menyayangi anak-anak muda di Timnas Indonesia.
Bahkan dalam pernyataan-pernyataannya, meski tidak secara “vulgar”, pelatih Timnas Indonesia, Alfred Riedl juga mengakui hal ini.
Para Garuda Indonesia dan Timnas memang memiliki “keberuntungan” sehingga bisa melaju sampai sejauh ini.
Prediksi pertandingan final piala AFF, Indonesia Vs Thailand.
Jadi coba Tanya sekali lagi : “Apakah Timnas Indonesia memang Bisa Mengalahkan Thailand Dan Menjadi Juara ?” ( jika cara bermainnya masih seperti itu )
Berhasil menumbangkan raksasa Thailand dan merebut gelar juara tentu saja merupakan harapan dan keinginan seluruh masyarakat Indonesia.
Tetapi dengan berkaca kepada “cara bermain” pada pertandingan terakhir, jalan untuk itu masih berliku, panjang dan sulit.
Masih ada begitu banyak PR yang harus dibenahi dan dikerjakan untuk bisa memenangi kesebelasan Thailand, yang memang terkenal tangguh dan joss.
Jika para pemain dan pelatih tidak dengan segera merubah cara bermainnya, pada pertandingan final leg pertama bisa diprediksikan Timnas Indonesia bakal dilibas habis-habisan oleh Thailand, meskipun bertarung di kandang sendiri.
Sebenarnya, kemampuan dan ketrampilan teknis - skill - antara para pemain Indonesia dan Thailand sebenarnya tidak beda jauh-jauh amat.
Boleh dibilang 11-12 atau malah 12-11. Setali tiga uang, serupa tapi tak sama.
Tapi lihatlah.
Para pemain Thailand memiliki stamina yang joss, mental yang tidak pernah gembos serta pola permainan “yang bisa dilihat dan dinikmati”.
Timnas Thailand juga memiliki jendral lapangan yang berpengaruh. Yang mampu mengatur “anak buahnya” kapan dan bagaimana harus menggempur, serta kapan dan bagaimana harus mundur.
Hal-hal inilah yang harus dilihat, dikoreksi, diintropeksi dan diakui, BELUM SEPNUHNYA dimiliki oleh para Garuda Indonesia.
Bukankah anda lihat ? jika beberapa pemain Timnas Indonesia masih “ngosss” ketika dipaksa bermain spartan dan jor-joran ? Nafas mereka bahkan hingga sampai keluar lewat telinga….
Bukankah anda lihat jika para pemain seperti anak ayam kehilangan induknya – tidak tahu harus berbuat apa – ketika dibombardir serangan 7 hari 7 malam ?
Dan lihatlah, betapa mental langsung gembos, terutama ketika telah kebobolan gol-gol demi duluan…
Padahal yang namanya pertandingan sepak bola adalah 2x45 menit penuh sekurangnya atau malah ditambah 1x15 menit, harus berlari menjelajahi setiap jengkal lapangan.
Dan selama itu pula belum ada yang bisa disebut siapa yang kalah dan siapa yang menang, sebelum peluit panjang dibunyikan.
Mengalahkan Thailand dan kemudian menjuarai Piala AFF 2016 kali ini memang harapan dan keinginan seluruh anak bangsa.
Namun untuk bisa memperoleh hasil akhir yang diinginkan, sepertinya masih cukup banyak PR yang harus dibenahi dan dikerjakan, baik oleh para pemain dan jajaran pelatih-pengurusnya.
Jadi,
Dari sekarang, mulailah bekerja untuk membalikkan apa yang diprediksikan oleh banyak pengamat ( khususnya yang dari luar negeri ) tentang hasil akhir pertandingan babak final Indonesia Vs Thailand nanti. Timnas Indonesia MASIH TETAP BISA Mengalahkan Thailand Dan Menjadi Juara di kejuaraan AFF 2016 ini, selama semuanya mulai berusaha dan bekerja.
Waktunya memang sempit, tetapi tidak ada hil yang mustahal.
Timnas Indonesia Bisa Mengalahkan Thailand Dan Menjadi Juara.
Maka bekerja keraslah para Garuda Indonesia dan jajaran pelatihnya, untuk menyelesaikan PR dan kekurangannya.
Sedangkan kami akan tetap mendukungmu dengan luapan SEMANGAT dan khusuknya DOA.
BRAVO TIMNAS INDONESIA
TERBANGLAH TINGGI GARUDA INDONESIA
DAN JADILAH JUARA
