-->

1 Ramadhan 1437 H Jatuh Hari Apa ? Kapan Awal Puasa Ramadhan 2016 ?

Pertanyaan seperti di atas, 1 Ramadhan 1437 H Jatuh Hari Apa ? atau pertanyaan sejenis, Kapan Awal Puasa Ramadhan 2016, memang sudah menjadi hal yang jamak di benak kebanyakan orang hari-hari ini.

Pasalnya, memang tinggal beberapa hari lagi telah memasuki bulan Ramadhan 1437 H. 
Dan bagi masyarakat Indonesia yang mayoritas beragama Islam, Ramadhan adalah bulan pernah berkah, penuh rahmat dan penuh ampunan. 

Sebab lainnya, dalam beberapa tahun terakhir, umat Islam di Indonesia kerap kali memulai puasa Ramadhan dengan awal yang berbeda, dan berbeda pula saat merayakan hari Raya Iedul Fitri. 
Hal ini tidak lepas dari adanya 2 ormas Islam besar di Indonesia dengan masing-masing pengikutnya yang menetapkan awal 1 Ramadhan pada hari yang berbeda. 

Namun untuk tahun 2016 ini atau Ramadhan 1437 H, perbedaan dalam memulai puasa Ramadhan ( dan juga dalam merayakan Hari raya Iedul Fitri ), insyaAllah tidak terjadi lagi. 
Sebab untuk awal Ramadhan 1437 H ini, alhamdulillah, Ormas Islam yang resmi dibawah Kementrian Agama Republik Indonesia, antara lain NU, Muhammadiyah, Persis, Al-Irsyad, dan sebagainya sepertinya telah bersepakat dalam penentuan jatuhnya 1 Ramadhan 1437 H. 

Berdasarkan perhitungkan dan prediksi yang dilakukan, Puasa Ramadhan 1437 H akan diawali dan diakhiri secara bersamaan. 
Dalam Ketetapan yang disampaikan oleh Ketua PP Muhammadiyah, atas dasar hasil hisab hakik wujudul hilal yang mensyaratkan hilal sudah ada diatas ufuk atau tinggi hilal diatas Nol derajat, telah terpenuhi karena tinggi hilal sudah 3,93 derajat. 
Maka PP Muhammadiyah menetapkan bahwa awal puasa Ramadhan 1437 Hijriah (H) akan jatuh pada hari Senin, 6 Juni 2016 Masehi (M). 
Kemudian untuk hari Raya Iedul Fitri 1 Syawal 1434 H akan jatuh pada Rabu, 6 Juli 2016 M. 
Sedangkan untuk 1 Zulhijah 1437 H akan jatuh pada Sabtu, 3 September 2016 M. 
Dengan penetapan tersebut maka umat Islam di Indonesia akan melaksanakan Ibadah Puasa bulan Ramadhan 1437 H selama 30 hari. 

Ijtimak jelang Ramadhan 1437 H terjadi pada Ahad Legi, 5 Juni 2016 Masehi pukul 10:01:51 WIB. Karena itu 1 Ramadhan 1437 H di tetapkan jatuh pada hari Senin, 6 Juni 2016. 
Ijtimak jelang Syawal 1437 H terjadi pada Senin, 4 Juli 2016 pukul 18:03:20 WIB. Karenanya 1 Syawal 1437 H di tetapkan jatuh pada Rabu, 6 Juli 2016. 
Sedangkan untuk ijtimak jelang Zulhijah 1437 H terjadi ada Kamis, 1 September 2016 pukul 16:05:40 WIB. Sehingga 1 Zulhijah ditetapkan jatuh pada Sabtu, 3 September 2016. 
Untuk hari Arafah (9 Zulhijah) jatuh pada Ahad, 11 September 2016 dan untuk hari raya Idul Adha (10 Zulhijah) akan jatuh pada Senin, 12 September 2016. 

Metode Wujudul Hilal yang digunakan oleh Muhammadiyah ternyata juga memenuhi metode yang digunakan oleh NU dan Ormas Islam yang lainnya, yaitu Metode Rukyatul Hilal Bil Fi’li yang mensyaratkan hilal harus sudah terlihat dengan mata. 

Dengan menggunakan metode Rukyatul Hilal Bil Fi’li, NU juga menetapkan bahwa awal 1 Ramadhan 1437 H akan jatuh pada hari Senin, 4 Juli 2016 M, dan Hari Raya Idul Fitri jatuh pada Hari Rabu, 06 Juli 2016 M. 

Sehingga tinggal menunggu penetapan pemerintah tentang jatuhnya 1 Ramadhan tahun ini berdasarkan hasil sidang isbat yang biasanya diumumkan pada malam hari menjelang awal bulan puasa. 
Namun yang jelas, dengan adanya kesamaan dalam penetapan jatuhnya awal 1 Ramadhan di tahun 2016 ini oleh ormas-ormas Islam di Indonesia, maka umat Islam di Indonesia InsyaAllah dan Alhamdulillah dapat mengawali puasa Ramadhan pada waktu yang sama.
Dan akan bersamaan pula dalam merayakan Hari Raya Iedul Fitri 1437 H. 
Semoga kebersamaan yang indah ini akan terus terjadi di tahun-tahun selanjutnya. 
Simak juga tips puasa yang menarik ini : 

You may like these posts