-->

Merancang dan Mengatur Pintu Rumah Sesuai Feng Shui


Dalam budaya Cina, hampir segala aspek kehidupannya selalu bersinggungan dan berpatokan dengan Feng Shui. Dimana dalam penerapannya dalam kehidupan mereka, unsur paling utama utama yang selalu diperhatikan adalah pemahaman tentang chi, yaitu energi hidup yang harus terus mengalir dalam hidup. 

Karena itu pula ketika membuat atau membangun sebuah rumah, selalu berpedoman kepada Fengshui. Sebab bangunan rumah yang sesuai feng shui dipercaya dapat memberikan energi positif pada rumah dan penghuninya. Jika aliran Chi terganggu maka segala sesuatu yang berada di rumah mendatangkan malapetaka. Karena itulah untuk mentaati aturan Feng Shui, mereka “rela” untuk merombak atau bahkan membongkar ulang sebuah rumah. 

Namun menurut keterangan beberapa pakar Fengshui yang berhasil dihimpun, sebenarnya masih ada beberapa cara sederhana yang bisa dilakukan dan diterapkan agar Feng Shui rumah berlaku sebagaimana mestinya. 
Sebagai misal pada pintu utama rumah. 
Pintu utama rumah ibaratnya mulut bagi sebuah rumah. Pintu utama rumah merupakan bagian terpenting untuk menentukan energi positif yang masuk ke dalam rumah. 

 Secara umum sesuai aturan Fengshui, pintu rumah yang dianggap baik adalah yang membuka ke arah dalam. Sebab hal in melambangkan penghuni rumah “menerima” rezeki yang datang. 
Sedangkan jika daun pintu membuka ke luar, sebaliknya, rejeki yang sudah datang di depan pintu akan bisa terlempar jauh dari rumah dan penghuninya. 
Beberapa aturan untuk merancang dan mengatur pintu rumah sesuai Feng Shui, antara lain 

Harus bisa mengalirkan Energi 
Supaya energi yang masuk bisa “mengalir” ke bagian rumah, maka pintu tidak mengarah ke anak tangga pertama. Posisi seperti ini menyebabkan energi akan langsung naik ke lantai dua dan meninggalkan ruangan yang di bawah. Namun jika sudah terlanjur, bisa disiasati dengan meletakkan tanaman atau patung di dekat bawah tangga. 

Mencegah pemantulan Energi 
Meletakkan kaca pada dinding di seberang pintu bisa memantulkan energi keluar. 
Bila konstruksi dinding memang sudah berseberangan dengan pintu akan lebih baik “diakali” dengan meletakkan lukisan pada tembok tepat menghadap pintu, untuk menciptakan ilusi bahwa ada pemandangan di balik dinding tersebut, dan mencegah terjadinya pemantulan energi. 
Jadi bukannya meletakkan kaca. 

Pastikan pintu cukup cahaya 
Sebab cahaya akan memberi sumber positif. Karena itu pastikan cahaya pada pintu masuk cukup terang, jika perlu dipasang lampu dinding di sisi pintu. 

Pemilihan warna pintu 
Pintu warna merah untuk menarik energi positif. Sedangkan warna hitam untuk menarik kekayaan. Namun bila warna dinding sekitar pintu berwarna gelap, sebaiknya pintu di cat dengan warna terang dan menggunakan aksesori berwarna cerah. Sebagai patokan untuk pemilihan warna pintu sesuai arah angin adalah : 
- Merah untuk Selatan, Barat Daya dan Timur Laut. 
- Biru untuk Utara, Timur dan Tenggara. 
- Putih untuk Barat, Barat Laut dan Utara. 
- Hijau untuk Timur, Tenggara dan Selatan 

Lihat juga : 

Jaga energi masuk tidak terhalang 
Pintu masuk adalah transisi ke dan dari dunia luar. Karena itu, penting untuk menjaga agar energi yang masuk ke rumah tidak terhalang. Sebaiknya bersihkan benda-benda yang dapat menghalang di depan pintu. 

Meletakkan penguat energi pada pintu 
Meletakkan kristal di atas pintu masuk akan menenangkan energi dan menciptakan arus yang seimbang, sehingga dapat menguatkan energi yang masuk ke dalam rumah.. 
Namun yang perlu diperhatikan untuk peletakannya antara lain : 
- Tidak menghadap tangga atau cermin. 
- Tidak menghadap pilar, terletak di sudut atau terjepit di antara dua tembok. 
- Tidak terletak di bawah toilet yang berada di lantai atas. 

Disamping beberapa hal di atas, dapat juga meletakkan hiasan gantung di depan pintu. 
Hiasan gantung yang bergemerincing menandakan bahwa penghuni rumah menyambut tamu dan rezeki. Selain itu, bisa jadi alarm tambahan di rumah, sebab jika berbunyi bergemerincing berarti pintu terbuka, dan ada orang yang masuk. 
Bisa tamu, bisa juga pencuri. 
Lihat juga : 

You may like these posts