5 Cara Murah Menata Interior Rumah Ala Desainer Interior Terkenal Amerika
Kurt Cyr adalah seorang desainer interior yang terkenal berasal dari Amerika. Ide dan hasil karyanya sudah banyak digunakan di berbagai gedung terkenal di duani. Dan sebagai desainer interior, Cyr mempunyai keinginan untuk merancang sendiri rumah tempat tinggalnya.
Namun uniknya, Kurt Cyr ingin membangun sebuah rumah yang Suistenable ( berkelanjutan), dan memiliki fleksibilitas yang besar dalam hal perancangan interior dibanding dengan model rumah konvensional. Namun Cyr juga ingin rumah yang dibangunnya ini lebih hemat, lebih ekonomis dan lebih murah serta menghindari adanya pembengkakan biaya.
( Sudah menjadi rahasia umum, ketika seseorang membangun sebuah rumah, biasanya akan selalu terjadi pembengkakan biaya. Jarang sekali yang bisa 100 % tepat dengan besarnya dana yang dianggarkan semula ).
Karena itulah Cyr kemudian “rumah sederhana” yang menggunakan struktur prefab, seperti gudang-gudang kecil.
Nah, jika anda kebetulan berencana atau sedang membangun sebuah rumah tempat tinggal, dan memiliki keinginan seperti desainer Kurt Cyr ini ( atau karena memang situasi dan kondisi memaksa untuk demikian ), anda bisa gunakan 5 Cara Murah Menata Interior Rumah Ala Desainer Terkenal, Kurt Cyr, di bawah ini :
Langkah pertama : Kurt Cyr mendesain bentuk rumahnya dalam bentuk yang benar-benar sederhana.
Seberapa sederhana ?
Coba bayangkan, seperti apa bentuk bentuk rumah yang sering digambar oleh seorang anak.
Seperti itu kira-kira bentuk rumah kepunyaan Cyr.
Sebagaimana dikutip dari sumbernya, Cyr mengatakan : "Menggunakan bangunan prefab baja dan menyelimutinya dengan baja bergelombang yang kuat sama artinya dengan bebas perawatan, menghemat pengeluaran lain,"
Langkah kedua : Menggunakan rak-rak yang bisa dibongkar-pasang.
Rak-rak untuk berbagai keperluan mulai dari dapur, kamar mandi, hingga kamar tidur digunakan rak seperti ini.
Dengan sistem bongkar-pasang maka bisa diatur dan disesuaikan menurut kebutuhan.. Pada saat kebutuhan bertambah, yang perlu dilakukan hanyalah menggeser, mengaturnya kembali atau membongkarnya.
Langkah ketiga : Cyr mungkin terinspirasi oleh sebuah peribahasa Jawa :
“ Teklek kecemplung kalen, timbang golek aluwung balen”.
Yang jika diterjemahkan secara bebas akan berarti : dari pada cari yang baru lebih baik kembali memanfaatkan yang lama.
Cyr memang mencari celah untuk menggunakan kembali barang-barang lama yang masih berada dalam kondisi baik. Cyr memberikan inspirasi misalnya berupa loker tua yang bisa digunakan kembali sebagai lemari penyimpanan.
Pada intinya, Cyr menekankan agar tidak perlu menggunakan lemari built-in. sebab tempat penyimpanan seperti loker vintage ternyata jauh lebih terjangkau dan praktis.
Contoh lainnya, Cyr juga menggunakan kayu-kayu bekas pakai, dengan sistem pintu geser menjadikan biayanya "miring" namun malah sangat unik. Cyr juga tidak sungkan menggunakan bak cuci (sink) bekas yang masih dalam kondisi baik. Sebab menurutnya bak cuci bekas ( antik ) justru akan menambah keindahan kamar mandi, dapur, atau bagian di dalam rumah lainnya.
Langkah keempat : Kurt Cyr tidak menggunakan perangkat dapur yang berupa kitchen-set ( yang memang didesain dan dibuat “pas” dengan ukuran dapur ).
Cyr justru menggunakan peralatan dapur dengan model knock-down.
Selain murah dan bisa diatur sendiri, perkakas seperti ini juga tidak kalah cantiknya. Untuk meja dapur, Cyr menyarankan meja yang dapat digeser, sehingga lebih gampang ketika membersihkan dan menjaga kualitas lantai.
img src : www.kurtcyr.com
Langkah terakhir, kelima : Cyr mengingatkan agar berhati-hati dalam membeli perlengkapan dapur.
Jangan membeli, “hanya “ karene sekedar jatuh hati pada bentuk dan modelnya, tanpa memastikan fitur, ketahanan, kualitas material, dan terutama harganya.
Sebab jika melakukan hal ini, bisa- bisa menguras isi kantong Anda.
Lihat juga :
Kurt Cyr : www.kurtcyr.com
