Mengapa Kesebelasan Costa Rica Terus Meraih Kemenangan ? Rahasia Kemenangan Kesebelasan Kambing Hitam Costa Rica
Para penggemar, pecinta, dan penggila sepak bola tentu tidak pernah menyangka – bahkan mungkin tidak pernah terbesit sedikitpun dibenaknya -, jika Costa Rica akan tampil begitu impresif, begitu menggila dalam babak putaran penyisihan grup. Sehingga pada akhirnya mampu menghabisi semua musuh-musuhnya dan memastikan diri lolos lebih awal ke putaran berikutnya.
Pada sangkaan awal, mulai dari yang awam sampai yang pakar sepak bola, memprediksi jika kesebelasan “pasti” Costa Rica bakal menjadi bulan-bulanan, bahkan akan menjadi “kambing hitam” , karena akan menjadi kesebelasan sembelihan belaka.
Sebab sesuai undian yang didapatkan, Costa Rica berada di Grup D.
Satu-satunya grup dalam babak putaran penyisihan grup Piala Dunia 2014 yang dihuni 3 negara lainnya, yang kesemuanya pernah merasakan mengangkat trophi piala dunia. Uruguay, Inggris dan Italia.
Itulah sebabnya, oleh para pengamat sepak bola, grup D dijuluki sebagai grup Devil atau grup setan alias grup neraka.
Namun, karena bola itu bundar, maka faktanya Costa Rica mampu membalikkan semua prediksi dan sangkaan. Melaju mulus meninggalkan lawan-lawannya, yang masih harus adu otot menentukan nasibnya.
Jadi, apa sebenarnya yang menjadi rahasia kesuksesan Costa Rica dalam babak penyisihan grup ( neraka ) ini ?
Sekali lagi, - mungkin karena terdengar seperti berasal dari negeri antah berantah – banyak orang yang “under estimate “ dengan sepak terjang kesebelasan Costa Rica ini.
Padahal menurut catatan FIFA, tim yang berjuluk Los Ticos atau La Sele ini memiliki peringkat 28 dari daftar peringkat yang diberikan oleh FIFA pada semua kesebelasan di seluruh dunia.
Costa Rica pernah juga menduduki peringkat tertinggi sampai pada peringkat 17.
Bahkan sumber catatan resmi menyatakan jika Costa Rica merupakan tim kesebelasan yang paling sukses ketiga dalam zona CONCACAF setelah Meksiko dan Amerika Serikat.
Costa Rica adalah tim yang paling sukses di Amerika Tengah dan selalu memenuhi syarat untuk dapat masuk di empat edisi Piala Dunia !
Tim nasional sepak bola Kosta Rika sendiri dikendalikan oleh Federación Costarricense de Fútbol atau asosiasi Costa Rican Football Federation ( seperti PSSI-nya Indonesia ).
Dan sesuai wilayahnya, Costa Rica masuk dalam sub Konfederasi UNCAF ( Amerika Tengah ) dan Konferderasi CONCACAF.
Dengan stadion kandang kebanggaan Estadio Nacional de Costa Rica.
Meski nama-nama para pemain yang berlaga di Piala Dunia 2014 ini masih terdengar asing dan sayup-sayup di telinga, pada kenyataannya banyak dari mereka yang ternyata merupakan legiun asing. Merumput, mengolah bola di luar negeri.
Dan dengan racikan sedap pelatih Jorge Luis Pinto, Costa Rica yang dikapteni oleh Bryan Ruiz, jadilah seperti saat ini. Menggila !
Secara fisik rata-rata pemain Costa Rica tidak setinggi besar postur orang-orang Eropa yang jadi lawannya, bahkan tidak terpaut jauh dengan postur fisik para pemain sepak bola Indonesia.
Hanya dengan disiplin, kerja keras, menjaga kekompakan tim, penuh konsentrasi dan semangat pantang menyerah, serta ditunjang kecepatan dan kekuatan fisik yang prima, bisa jadi itu merupakan salah satu rahasia sukses Costa Rica untuk menumbangkan lawan-lawannya.
Bagaimana dengan Timnas Indonesia ?
Lihat juga yang paling panas :
