Mengenali dan Memperbaiki Kerusakan Pada Hard Disk
Hard disk merupakan salah satu perkakas vital pada perangkat komputer ( atau laptop ). Kerusakan pada hard disk tentu saja akan sangat berpengaruh pada kinerja komputer.
Hard disk keluaran tahun-tahun terakhir ini tentu jauh berbeda dengan hard disk keluaran 5 atau 10 tahun yang lalu., jauh lebih canggih.
Namun gangguan atau kerusakan pada hard disk, entah karena faktor bawaaan, salah operasi atau faktor eksternal lainnya, tetap saja bisa terjadi.
Untuk itu ada baiknya jika kita mengenali dan sedapat mungkin memperbaiki kerusakan pada hard disk ini.
Ada beberapa kerusakan yang bisa terjadi pada hard disk.
● Kerusakan “Bad Sector”
Untuk menangani kerusakan “bad sector” penanganannya disesuaikan dengan merk hard disk dan juga banyaknya bad sector.
- Penangan awal bisa gunakan perintah format.
FORMAT C:/C (sesuaikan dengan drive yg akan diformat).
/C digunakan untuk mebersihkan cluster yg rusak.
- Bila belum berhasil, lanjutkan dengan menggunakan program Disk Manager disesuaikan dengan masing-masing pabrikan Hard disk.
- Belum berhasil lagi, gunakan software untuk memperbaiki hard disk. Anda bisa surfing bermacam software untuk tujuan ini. Namun sebagai contoh gampang, bisa digunkaan HDDREG , silahkan download softwarenya di internet
- Masih bandel ?
Bisa dicoba dengan cara Low Level Format atau Zero File.
- masih bandel juga / Terpaksa lakukan pemotongan sector hard disk yg rusak, dengan cara membaginya dan tidak menggunakan sector yang rusak.
● Kerusakan Partisi dan data
Kerusakan kehilangan Partisi Hard disk dan Data dapat disebabkan oleh virus atau kesalahan dalam menggunakan program utility.
Ada hal yang perlu diperhatikan ketika akan mengembalikan Partisi hard disk yang hilang, yaitu kapasitas dari hard disk dan Jenis File Systemnya.
Partisi dengan File System FAT lebih mudah dikembalikan jika dibandingkan dengan file system NTFS atau File System Linux.
- Terlebih dahulu check partisi hard disk dengan menggunakan FDISK atau Disk Manager
- Gunakan software ntuk mengembalikan partisi hard disk yang rusak.
Misal anda dapat mengggunakan Acronis Disk Director, Handy Recovery, Stellar Phoniex dan sebagainya
● Kerusakan BIOS terdeteksi tetapi tidak dapat digunakan
Jika terjadi kerusakan seperti ini biasanya juga muncul pesan error pada saat komputer melakukan POST.
Kerusakan ini bisa disebabkan FIRMWARE harddisk.
Untuk mengatasinya dapat program Firmware sesuai merk hard disk tersebut.
Untuk mengatasinya dapat program Firmware sesuai merk hard disk tersebut.
● Kerusakan BIOS tidak dapat terdeteksi dan tidak dapat terbaca
Kerusakan ini paling sulit. Sebab untuk memperbaikinnya harus bongkar pasang kompnen di dalamnya. Sebaiknya diserahkan pada tukang servis atau reparasi saja.
Simak juga :
> Cara jitu melakukan backup data penting harddisk pada Windows 7
