-->

Tata Cara Mandi Yang Baik dan Benar Itu Seperti Ini

Bisa jadi, ketika disinggung tentang permasalahan tata cara mandi yang baik dan benar orang akan mengerenyitkan dahi dan akan timbul pertanyaan.
Lho, mandi ternyata ada caranya juga, tho ?
Maklum saja, karena sudah menjadi ritual keseharian, mandi seakan-akan menjadi hal yang biasa. Tak perlu pakai segala tata cara.

Masalahnya adalah, apabila seseorang mandi dengan tidak tahu dan tidak menggunakan tata cara dan aturan mandi ternyata bisa berdampak pada kesehatan tubuh.

Gampangnya, jika cara mandi salah, maka kesehatan tubuh bisa jadi payah.

Bagi masyarakat yang tinggal di katulistiwa, Indonesia misalnya, mandi tidak bisa dibuat sama dengan masyarakat yang tinggal di non katulistiwa. Orang yang tinggal di daerah yang mengalami musim dingin ( 4 musim ) bisa jadi mereka tidak harus mandi setiap hari.
Tapi tidak dengan mereka yang tinggal di Indonesia.
Karena kondisi udara yang memang panas dan gerah, maka harus “terpaksa” mandi 2 kali sehari.
Jika tidak ? wah, ampun gerah dan baunya.

Disamping mempunyai fungsi untuk membersihkan tubuh, sejak jaman dulu, mandi sudah dianggap sebagai salah satu terapi yang sangat berguna untuk membuat pikiran menjadi rileks dan mengembalikan kebugaran tubuh.

Secara klinis beberapa manfaat mandi yang telah diketahui antara lain adalah untuk :
- membantu melancarkan sirkulasi darah dalam tubuh
- meringankan gejala stres
- mengendurkan dan menenangkan otot kaki yang sakit
- meringankan radang sakit sendi
- dan tentu saja menghilangkan masalah bau badan.

Makanya meski mandi kelihatan dan sering dianggap sebagai ritual biasa, akan lebih baik jika tahu cara mandi yang baik. Atau jangan sampai salah dalam melakukannya.

Dengan tanpa disadari, ternyata ada beberapa kesalahan yang sering dilakukan orang dalam mandi, diantaranya :

• Bangun tidur langsung mandi

Ini tidak seperti lagu anak-anak. Bangun tidur ku terus mandi...melkainkan malah sebaliknya.
Ketika seseorang tidur, maka tubuh melakukan metabolisme regenerasi dan proses penyembuhan diri. Karena proses inilah suhu tubuh akan sedikit meningkat, yang umumnya ditandai akan lebih hangat ( dibanding dengan suhu lingkungan ).
Dan ketika sesaat bangun tidur, tubuh belum cukup beradaptasi dan mengatur suhunya.
Dengan langsung mandi, maka proses menuju ke keseimbangan suhu akan terganggu.
Akibatnya, sehabis mandi, tubuh justru menjadi gerah dan kurang nyaman. Sebaiknya sesaat setelah bangun tidur, diam atau istirahatlah dulu sejenak beberapa menit, dan baru mandi setelahnya.

• Langsung mandi setelah berolah raga.

Mungkin karena padatnya jadwal kegiatan atau kesibukan, terkadang kita langsung saja mandi setelah berolah raga. Padahal suhu tubuh masih tinggi-tingginya.
Akibatnya ?
Ini ibarat menampung air panas dalam gelas, lalu seketika diganti dengan air es. Gelas akan pecah.
Mestinya beristirahat dulu sehabis berolah raga.
Biarkan keringat benar-benar kering, dan suhu tubuh menjadi normal. Setelah itu baru mandi.

• Membersihkan bak mandi dengan bahan beracun

Mungkin hal yang seperti ini sering tidak disadari.
Masalahnya ada beberapa bahan kimia beracun yang dipergunakan sebagai pembersih bak mandi ternyata bisa berakibat pada berbahaya yang berkaitan dengan kanker, masalah reproduksi dan juga kerusakan sistem saraf pusat.
Yang ketika dipakai untuk membersihkan bak mandi masih ada kemungkinan residu yang tertinggal dan bercampur dengan air mandi.
Untuk itu ada baiknya teliti dan berhati-hati dalam memilih bahan yang digunakan untuk membersihkan bak mandi.

• Menggunakan filter shower yang kotor

Dari hasil penelitian ditemukan bahwa shower yang kotor bisa menjadi sarang kuman. Dan dari penelitian juga disimpulkan sekitar 80 persen yang bersarang adalah keluarga Sphingomonads atau Methylobacteria. Yaitu Kuman yang menginfeksi luka terbuka, menyerang sistem kekebalan tubuh lemah, infeksi saluran kencing dan pneumonia.
Secara rutin dan kontinyu, periksa dan bersihkan shower anda.

• Tidak hati-hati dalam menggunakan shower gel

Beberapa shower gel yang dijual umum di pasaran ternyata mengandung juga bahan-bahan yang terkait dengan toksisitas pada organ reproduksi, alergi, gangguan pada sistem kekebalan tubuh, mengganggu saraf serta sistem organ lainnya.
Untuk itu sebaiknya berhati-hati dalam memilih dan menggunakan shower gel.
Disarankan agar betul-betul bersih dalam membilasnya dan atau membilasnya dengan sabun biasa setelahnya.

• Berendam dalam air yang diklorinasi

Ini biasanya tidak disadari.
Air konsumsi yang dibeli ( bukan air sumur langsung ) umumnya adalah air olahan yang salah satu treatmentnya adalah di-khlorinasi, untuk mematikan kuman.
Air yang diklorinasi memang bisa meminimasi dan membunuh kuman. Namun masalahnya, mandi menggunakan air yang ter-klorinasi ( terlebih jika kandungannya berlebih ) ternyata malah berbahaya, terutama jika airnya air hangat.
Saat menggunakan air hangat untuk mandi maka akan membuka pori-pori kulit dan uap dari air akan terhirup ke dalam tubuh.
Jika kandungan klor dalam air ttinggi, maka mau tak mau bahan kimia ini juga akan “terhirup” oleh pori-pori kulit.

• Mandi dengan air yang terlalu panas

Umumnya hanya dilakukan ketika cuaca sangat dingin.
Untuk melawan hawa ini, biasanya digunakan air panas ketika mandi.
Karena cuaca yang dingin terkadang tidak terasa panasnya air ( yang terasa hanya hangat ).
Bahaya mandi dengan air panas ternyata bisa menyebabkan kulit kering atau bahkan melepuh.
Untuk itu sebaiknya gunakan air yang hangat saja.
Nah, itulah beberapa kesalahan yang sering dilakukan saat mandi.

Dengan menghindari atau tidak melakukan kesalahan-kesalahan mandi di atas, itu artinya anda telah mandi secara baik dan benar.

You may like these posts