-->

Wow... Pesawat Penumpang Hipersonik Terbaru Dari Airbus Ini Mampu Terbang Sampai 4,5 Kali Kecepatan Suara

Di masa mendatang, orang tidak perlu butuh waktu yang berlama-lama lagi jika ingin berpergian jauh. Sebab sebagaimana dilansir dari laman National Geograpics Indonesia, salah satu raksasa Produsen pesawat komersial, Airbus, dikabarkan telah memiliki hak paten untuk menciptakan sebuah pesawat terbang supercepat – pesawat hipersonik yang menjadikan para penumpangnya seolah-olah sedang menaiki sebuah roller coaster supercepat.


Bayangkan saja Pesawat terbang Penumpang Hipersonik supercepat terbaru dari Airbus ini rencananya dapat mamppu terbang membelah angkasa dengan kecepatan yang sangat fantastis, sampai 4,5 Mach.

Dan harap tahu, kecepatan 1 mach itu berarti 1 kali kecepatan suara.
Sehingga pesawat terbang Penumpang Hipersonik supercepat terbaru dari Airbus ini nantinya akan mampu terbang dengan kecepatan sampai 4,5 kali kecepatan suara. Wuzz...wuzz...wuzzz

Karena kecepatannya yang “ngedap-edapi” untuk ukuran pesawat terbang komersial itulah, bahkan Salah satu penggalan dokumen paten yang diajukan ke Badan Paten Amerika Serikat, menyebutkan bahwa pesawat itu sebagai ‘angkutan udara ultra-cepat

Bandingkan saja dengan Pesawat Concorde yang sangat tersohor karena kecepatannya pada 1976 hingga 2003, sehingga dikenal sebagai rajanya kecepatan di udara ‘hanya’ mampu terbang dengan kecepatan mencapai Mach 2.
Karena itu rencananya rute penerbangan London ke New York, nantinya akan dapat ditempuh “hanya” dalam waktu satu jam saja.
Bandingkan lagi, untuk penerbangan tercepat saat ini pada rute tersebut masih ditempuh dalam waktu selama 7 ( tujuh ) jam perjalanan udara.

Menurut bocoran yang didapat, berdasarkan rancangan Airbus, pesawat hipersonik supercepat yang nantinya mampu terbang dengan 4,5 mach tersebut akan diberi nama Concord 2.0.
Sebab jika ditilik dari bentuknya, pesawat hipersonik supercepat ini memang agak mirip-mirip dengan bentuk Concorde yang sekarang ini.
Hanya saja bentuk sayapnya agak menggembung di bagian tengah, sedang Concorde yang saat ini lebih ramping.

Jika Concorde saat ini mampu terbang pada ketinggian 50.000 ft – 60.000 ft atau 15.200 meter sampai 18.300 meter, pesawat hipersonik supercepat terbaru dari Airbus ini nantinya mampu terbang pada ketinggian 100.000 ft – 114.000 ft atau 30.000 meter sampai 35.000 meter.
Dimana ketinggian tersebut akan mampu dicapai berkat tenaga pendorong dari motor roket yang terpasang.
Seperti ini lho, gambaran tentang pesawat hipersonik supercepat rancangan Airbus tersebut :

img src : nationalgeograpics.co.id

Cara kerja pesawat hipersonik supercepat

Berdasarkan Dokumen paten, pesawat hipersonik supercepat ini nantinya akan menggunakan berbagai macam mesin yang mampu menjalani bermacam fungsi.
Tenaga utama akan berasal dari dua buah mesin turbojet di bawah bodi pesawat dan sebuah motor roket di bagian belakang.
Ketika lepas landas, dua mesin turbojet akan berada dalam keadaan mati. Sedangkan motor roket bakal mendorong pesawat ke ketinggian lebih dari 100.000 kaki atau 30.480 meter.

Dan canggihnya, tidak seperti pesawat konvensional lainnya, pesawat komersial hipersonik supercepat rancangan Airbus ini nantinya juga akan mampu meluncur vertikal laiknya sebuah pesawat antariksa.

Ketika pesawat sudah mengangkasa, Ramjet, yang biasa digunakan untuk rudal, dinyalakan dan pesawat bisa meluncur pada kecepatan Mach 4,5.

img src : nationalgeograpics.co.id

Untuk kenyamanan dan keamanan penumpang, Pesawat komersial hipersonik supercepat ini akan memiliki kursi penumpang seperti ranjang tergantung.

Para penumpang juga tidak perlu berbagi kabin dengan ratusan penumpang lainnya, sebab pesawat ini termasuk eksklusif, hanya akan menampung sebanyak 20 penumpang sekali angkut.
Hanya saja yang menjadikan deg-degan, rancangan Pesawat hipersonik supercepat ini tidak hanya terbatas pada pesawat penumpang saja.
Dalam dokumen paten, Airbus membuka kemungkinan bagi pesawat militer.
Ini yang bahaya...

Dan tidak inginkah tahu tentang F-16 ini :

You may like these posts