-->

Ciri-Ciri Email Palsu Dan Cara Mendeteksi Email Palsu

Saat ini ketika penipuan di dunia maya semakin marak, cara penipuan dengan email sudah lazim dan biasa digunakan oleh orang-orang yang ingin mengeruk keuntungan pribadi secara mudah dan cepat.
Email kini sudah menjadi salah satu alat yang efektif untuk melakukan penipuan di dunia maya. Karena itu, hati-hati dengan hal ini.

Tetapi bagaimana cara untuk mengetahui bahwa email yang kita terima adalah palsu atau tidak ? Sebagaimana dilansir dari sebuah situs terpercaya, Paypal setidaknya ada 7 ciri Email Palsu Dan Cara Mendeteksi Email Palsu. Sebagai catatan, PayPal adalah sebuah situs besar dan digunakan oleh banyak orang untuk mengirim dan menerima uang. Ibaratnya sebuah “bank” di dunia maya.

Berikut adalah Ciri-Ciri Email Palsu Dan Cara Mendeteksi Email Palsu



1. Alamat Email yang salah
Bila alamat email salah dan atau meragukan ada kemungkinan besar bahwa Email tersebut merupakan email palsu.

2. Mengandung tautan tipuan
Sebuah email palsu biasanya selalu mengandung sebuah tautan. Dimana ketika tautan tersebut di klik maka akan dibawa ke sebuah halaman tertentu., yang sebenarnya bukan dituju atau dimaksud. Akan lebih aman jika ada Frase “https” pada alamatnya.

3. Menggunakan atau mengandung tata bahasa yang salah
Sebuah Email palsu terkadang atau malah seringkali menggunakan atau mengandung tata bahasa dan pemilihan kata yang salah.
Hal seperti ini memang sengaja mereka gunakan untuk dapat lolos terhadap penyaring email.

4. Pada Baris Judul
Saat menerima email, coba baca secara teliti pada baris judulnya.
Pada umumnya sebuah email palsu memmuat baris judul yang berisi kata-kata untuk pemulihan akun, misalnya “Please Restore Your Account Access”, dan sejenisnya.

5. Menggunakan kata panggilan yang sifatnya Umum
Karena memang tidak memiliki informasi data yang pasti, sebuah Email palsu pada umumnya menggunakan kata panggilan yang sifatnya umum, seperti “Dear member”, “Kepada Pelanggan Yang Terhormat” dan sebagainya.
Situs yang terpercaya ( dimana anda terdaftar sebagai membernya ), akan menggunakan kata panggilan yang lebih pribadi, yaitu nama anda. Sebab mereka memang memiliki informasi data ini.
Jadi waspadai kata panggilan yang digunakan pada sebuah email yang anda terima.

6. Bersifat mendesak
Selain di atas, sebuah email paslu seringkali berisi kalimat yang mengandung himbauan atau perintah yang sifatnya mendesak.
Kalimat seperti : “Tindakan Harus Dilakukan Sekarang”, “Cepat, sebelum tenggat waktu habis” dan sebagainya.
Email palsu umumnya mencoba menipu pengguna dengan mengkondisikan bahwa pengguna seolah-olah dalam keadaan darurat, dan harus segera mengambil tindakan.

7. Email HTML
Beberapa email bahkan terlihat seperti website dengan maksud untuk mendapatkan informasi pribadi. Padahal sebuah website yang terpercaya justru TIDAK PERNAH untuk meminta informasi pribadi melalui email.

Itulah Ciri-Ciri Email Palsu Dan Cara Mendeteksi Email Palsu.

Sebagai tips yang penting namun sederhana, apabila tidak yakin dengan email yang diterima, jangan meng-klik apapun juga.
Sebab sperti kata Bang Napi, kejahatan bukan hanya karena adanya niat, namun juga karena adanya kesempatan.
Karena itu, waspadalah...waspadalah !!!
Lihat juga ini contohnya :

You may like these posts