-->

Ini Browser Yang Bisa Dikustomisasi Sekehendak Hati : Browser Breach

Ada sebuah browser baru yang telah dirilis, namanya browser Breach, yang enaknya dapat dikustomisasi sesuka hati penggunanya.

Selama ini anda pasti telah mengenal begitu banyak macam dan ragam browser yang dapat anda gunakan. Mulai dari Mozilla, Chrome, Opera dan masih banyak lagi lainnya.
Dan anda juga pasti sudah mengetahui apa dan bagaimana kekurangan dan kelebihan dari masing-masing browser tersebut. Bagaimana kecepatannya, bagaimana keamanannya, dan sebagainya.
Itulah sebabnya banyak yang berfikir untuk memerlukan sebuah browser lagi untuk bisa dipergunakan secara nyaman dalam menelusur dunia maya.

Simak juga :

Namun, bagaimana jika anda disodori dengan sebuah mesin peramban atau browser yang terbilang cukup unik ?
Karena dengan browser ini anda bahkan bisa mengotak-atiknya atau mengkustomisasi sesuai kehendak hati ?

Ada sebuah mesin peramban / browser baru yang diciptakan oleh seorang programmer bernama Stanislas Solu dan diberi nama dengan Breach.

Mengapa browser Breach dikatakan unik ?

Sebab Breach merupakan peramban Internet berbeda dengan browser lainnya.

Terutama terletak pada fitur penyesuaian yang dimilikinya.
Hal ini dikarenakan, Breach merupakan mesin peramban yang berbasis terbuka (open source), sehingga anda dapat “membangunnya” sendiri sekehendak hati.

Dengan browser Breach, anda bahkan bisa menambah, hingga membuat fitur sendiri untuk Breach sesuai yang anda butuhkan. Ini artinya, Breach yang anda miliki dan didandani sendiri akan dapat memiliki antarmuka dan fitur yang seratus persen berbeda dengan Breach yang dimiliki oleh pengguna lainnya.

Keunikan ini sudah mulai tampak ketika pertama kali membuka Breach.
Dimana pengguna hanya akan disuguhi sebuah tampilan kosong.
Uniknya lagi, pengguna bahkan belum bisa menggunakan Breach untuk membuka laman di Internet.
Untuk mulai bisa menggunakan Breach, maka pengguna diwajibkan untuk memasang modul-modul yang dibutuhkan. Baru setelah modul terpasang, Breach akan dapat berfungsi dan melakukan tugasnya sebagai peramban Internet.

Menurut pembuatnya, teknologi yang dimiliki Breach adalah antarmuka yang dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman HTML5, JavaScript dan CSS.
Sedangkan modulnya sendiri berbasis Chromium Content API yang hadir dalam bentuk aplikasi Web.
Ini artinya bila ingin mencipta browser model sendiri, pengguna harus memahami HTML5, JavaScript dan CSS.
Namun untuk modul tambahannya sudah langsung tersedia dan bisa dipasang ke Breach karena bentuknya sudah dalam aplikasi Web.
Namun jika kurang puas dengan modul yang tersedia, pengguna bisa meretas dan menyesuaikannya sesuai dengan kebutuhan.

Saat ini Breach masih tersedia secara gratis. Namun hanya terbatas pada platform Mac OS dan Linux saja. Informasi lengkap tentang Breach, bisa dilihat di bawah ini.
http://breach.cc/

You may like these posts