Mengapa Sholat Ada 5 waktu ? Seperti Ini Kisah Yang Melatari Pelaksanaan 5 Waktu Sholat

Sebagai seorang muslim, tahukah anda mengapa Sholat dilaksanakan dalam 5 waktu ?

Memasuki puasa bulan ramadhan 1435 H ini umat Islam berlomba dalam mengerjakan amal ibadah dan kebajikan.
Mulai dari menyempurnakan ibadah puasa itu sendiri, menambah sedekah dan juga memperbanyak tadarus.
Dan tentu yang tidak ketinggalan adalah memperbagus sholat. Baik pada sholat sunnah – termasuk sholat tarawih – terlebih pada sholat wajib.

Sebab memang sesungguhnya ibadah Sholat adalah salah satu rukun Islam dan merupakan suatu kewajiban yang tidak boleh ditinggalkan.

Bahkan disebutkan bahwa sholat merupakan tiang agama.

Siapa yang mendirikan sholat maka dia mendirikan dan mengokohkan agama.

Dan barang siapa yang meninggalkan sholat berarti dia merobohkan agama.

Nabi Muhammad, saw merupakan nabi terakhir di akhir jaman yang diutus oleh Allah SWT untuk membimbing manusia ke arah jalan yang benar. Menjadikan Islam sebagai rahmat bagi alam semesta. Dengan berbagai kelebihan dan keutamaan yang diberikan kepada nabi Muhammad dan umatnya, salah satu anugerah yang diberikan Allah SWT adalah diperintahkan nya untuk mengerjakan sholat lima waktu dalam sehari.

Sebab jika ditengok dan diperbandingkan, tidak ada umat lain yang mengerjakan sholat seperti laiknya umat Islam menunaikan waktu ibadah sholat.

Namun tidak berarti jika umat lainnnya sebelum Rasullullah tidak diperintahkan sholat.

Pada dasarnya setiap umat telah diperintahkan untuk melakukan sholat sebagaimana yang diperintahkan dan dicontohkan setiap nabi-nabinya.

Dan jika ditelusuri, sholat lima waktu yang dilakukan oleh umat Islam merupakan suatu kumpulan atau suatu himpunan penyempurnaan waktu-waktu sholat yang telah dilakukan oleh nabi-nabi sebelumnya.

Sebab sejak mulai jaman nabi Adam, AS manusia memang telah diperintahkan untuk sholat.

Tapi tahukah anda siapakah yang pertama kali mengerjakan shalat 5 waktu itu ?
Dan tahukah anda, jika dibalik pelaksanaan 5 waktu sholat ( sholat 5 waktu ) ternyata tersimpan kisah yang melatarinya dan dapat dijadikan sebagai teladan bagi kita semua.

Secara berurutan, inilah yang pertama kali mengerjakan shalat 5 waktu dan kisah yang melatarinya :

Subuh

Manusia yang pertama kali mengerjakan shalat Subuh adalah Nabi Adam,as.

Yaitu ketika Nabi Adam keluar dari surga lalu diturunkan ke bumi.

Hal pertama yang dilihat adalah kegelapan, sehingga Nabi Adam,as merasa takut yang amat sangat.

Apabila fajar-subuh telah tiba, maka Nabi Adam,as pun lalu mengerjakan shalat dua rakaat.

Dhuhur

Orang yang pertama kali mengerjakan shalat Dhuhur adalah Nabi Ibrahim, as.

Yaitu ketika Allah memerintahkan nabi Ibrahim untuk menyembelih anaknya, Nabi Ismail,as.

Seruan Allah itu datangnya pada waktu tergelincir matahari, lalu sujudlah Nabi Ibrahim,as sebanyak 4 rakaat.

Ashar

Manusia pertama yang mengerjakan shalat Ashar adalah Nabi Yunus,as.

Yaitu di saat beliau dikeluarkan Allah dari perut ikan NUN. Ikan Nun memuntahkan Nabi Yunus, as di tepi pantai, dan ketika itu telah masuk ke waktu Ashar.

Maka bersyukurlah Nabi Yunus,as, lalu shalat 4 rakaat karena telah diselamatkan oleh Allah, SWT dari 4 kegelapan.

Maghrib

Manusia pertama yang mengerjakan shalat Maghrib adalah Nabi Isa,as.

Yaitu ketika beliau dikeluarkan Allah, SWT dari kebodohan dan kejahilan kaumnya.

Sedang waktu itu telah tiba terbenamnya matahari. Nabi Isa, as bersyukur lalu bersembahyang 3 rakaat.

Isya’

Orang yang pertama kali mengerjakan sholat Isya’ adalah Nabi Musa,as.

Waktu itu Nabi Musa, as telah tersesat sewaktu mencari jalan keluar dari negeri Madyan, sedang dalam dadanya penuh perasaan duka cita.

Allah SWT kemudian menghilangkan semua perasaan dukacitanya itu pada waktu Isya’ yang akhir .

Lalu Nabi Musa,as shalat 4 rakaat sebagai tanda syukur.

Sebaiknya simak juga :

> Agar sholat menjadi khusu'

You may like these posts